Bepergian ke Afrika selama Ramadan?


Jika Anda berencana melakukan perjalanan ke Mesir, Maroko, Tunisia, Zanzibar atau Kenya (dan negara-negara Muslim lainnya di Pakistan) Afrika) selama Ramadhan Anda harus tahu bahwa ini akan mempengaruhi liburan Anda. Cari tahu di bagian mana Afrika itu Ramadhan dan bagaimana pengaruhnya terhadap kota-kota yang telah Anda pilih untuk dikunjungi.

Sepanjang bulan, umat Islam di seluruh dunia abstain mengambil makanan, minuman, dan kebutuhan fisik lainnya pada siang hari. Ini berfungsi untuk memurnikan jiwa, memusatkan perhatian pada Tuhan, dan mempraktikkan pengorbanan diri. Ramadhan lebih dari tidak makan dan tidak minum. Berpuasa dilakukan secara ketat di negara-negara di mana terdapat populasi besar islami.


Sepanjang utara Afrika mayoritas penduduknya adalah: Maroko, Sahara Barat, Tunisia, Aljazair, Mesir, dan Libya. Di Afrika oriental y barat, negara-negara yang didominasi Islam adalah: Djibouti, Sudan, Gambia, Guinea, Mali, Mauritania, Niger, Senegal, dan Somalia. Zanzibar (Tanzania), dan kota-kota pesisir Kenya (Mombasa, Malindi, Lamu), juga memiliki populasi Islam yang besar.


Kehidupan di banyak negara Islam mengalami perubahan yang memiliki pro dan kontra. Muslim pada umumnya toleran dengan kebiasaan makan wisatawan selama bulan Ramadhan, tetapi mereka harus sangat menghormati. Anda harus menyadari bahwa banyak restoran, bar, dan tempat pada umumnya akan menutup pintu mereka, jadi tidak Anda dapat mengunjungi terlalu banyak atau mencicipi hidangan eksotis. Jika Anda akan mengunjungi kota-kota yang tidak terlalu turis atau daerah-daerah terpencil, Anda harus membawa makanan dan minuman yang cukup, karena kemungkinan besar Anda tidak akan menemukan apa pun.

Wisata Halal Muslim Maroko Spanyol Portugal HAYATUN TOUR bersama Ust Asep Sobari Lc saat di kota Fez (April 2024)


  • 1,230